Loading...
...

Kemenkominfo RI dan Gradasi Percepat Transformasi Digital untuk Masyarakat Aceh

by adminGradasi

-

8 December 2024

-

Kegiatan

TIMESINDONESIA, ACEH – Didukung Kemenkominfo RI, Organisasi penggerak literasi digital Indonesia membuat terobosan baru dengan membentuk Kampoeng Digital yang diinisiasi Generasi Digital Indonesia (Gradasi), termasuk di Aceh.

Hal tersebut sebagai bentuk sokongan kepada Pemerintah Daerah (Pemda) dan Pemerintah Pusat (Pempus) untuk mendukung transformasi digital yang sedang berjalan di seluruh lapisan masyarakat Indonesia.

Pimpinan DPD GRADASI Aceh, Syahril Kiram mengatakan, Gradasi bergerak masif se-nusantara berkolaborasi dengan berbagai pihak termasuk pemda, pempus, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemenkominfo RI), serta melibatkan berbagai komunitas untuk mendukung program tersebut.

"Gelaran Kampoeng Digital ini serentak berjalan di Provinsi Aceh, Kepulauan Riau (Kepri), Kalimantan Barat, dan Jawa Tengah yang menjadi titik awal roadshow untuk terus menjangkau langsung masyarakat bawah, dengan program-program pemberdayaan Pandu Digital sebagai fasilitator profesional bidang digital di masyarakat," ujar Syahril kepada TIMES Indonesia, Jumat (16/4/2021).

Menurutnya, kegiatan ini mendapat respon baik dari pemerintah, bahkan pemda pun sangat mendukung penuh program tersebut. Sebab transformasi digital akan sukses jika mendapat dukungan menyeluruh masyarakat, khusus masyarakat bawah.


"Oleh karena itu, transformasi digital harus terkawal dan menyentuh lapisan masyarakat bawah, bukan saja di kota tapi dari desa bahkan hingga ke kampung-kampung. Sebab percuma jika infrastruktur dibangun memadai tapi pengguna jasa atau masyarakat tidak literat. Masyarakatnya harus dibina mulai dari kampung/desa," ujarnya.

Syahril menambahkan, untuk menjaring dukungan pemda, maka butuh ikon atau duta bagai panutan dan tokoh yang dinobatkan sebagai pembina di lingkup birokrasi daerah atau tokoh masyarakat.

Maka diputuskanlah memberi apresiasi dengan penyematan tanda Pandu Kehormatan bagi pemda dan tokoh masyarakat yang bersedia mendukung, membina dan menfasilitasi Pandu Digital di Kampoeng-kampoeng Digital Gradasi yang didukung Kemkominfo.

Dari beberapa roadshow yang digelar serentak berjalan selama sehari di lima titik binaan Kampoeng Digital Gradasi di semua provinsi yang digelar, mendapat dukungan dan sambutan meriah dari masyarakat dan pemerintah.

"Bahkan di Kalimantan Barat, Gubernur sendiri dan Walikota Pontianak yang langsung turun memimpin gelaran Kampoeng Digital Gradasi dan didukung seluruh SKPD dan dinas terkait," ucap Syahril.

Demikian halnya di Surakarta, Solo, jelas Syahril, penyematan Pandu Digital Kehormatan sebagai duta Kampoeng Digital diserahkan ke Walikota Surakarta, melakui Dinas Kominfo Kota Surakarta. Dengan harapan, Kota Solo akan mendukung pandu digital sebagai pandamping digital di masyarakat.

"Salah satunya dengan adanya program Kampoeng Digital sebagai wahana edukasi masyarakat bawah yang siap menjadi bagian dari transformasi digital di era industri," ucapnya.

Sementara itu, di Provinsi Aceh, pada Kamis (15/4/2021) kemarin, Pandu Digital Gradasi menggelar kegiatan workshop UMKM di Aula Desa Cot Bagi, Kecamatan Blang Bintang, Aceh Besar dengan tema Pendampingan dan Pemberdayaan Pandu Digital Indonesia Dalam Transformasi Digital.

Acara yang dibuka langsung oleh pengurus DPP, Kholis Pribadi dalam sambutannya mengatakan bahwa Gradasi hadir sebagai Organisai Literasi Digital Nasional, mandiri dan terbuka untuk umum.

"Gradasi juga memiliki produk Kampung Digital Gradasi yang dibina oleh wilayah DPC Gradasi disetiap Kabupaten/Kota didorong untuk memiliki kebiasaan digital dalam kehidupan sehari-hari," sampainya.

Ketua DPC Aceh Besar, Joni Saputra dalam pernyataannya berharap agar pelaku usaha mendapatkan wawasan pengetahuan teknik jitu dalam mempromosikan produk secara digital menggunakan media sosial dan market place sehingga penjualan meningkat dan omset juga ikut meningkat.

"Pandu Digital adalah gerakan nasional literasi digital yang digagas Kemkominfo RI untuk meningkatkan literasi digital. Gradasi adalah salah satu organisasi kemasyarakatan yang telah terlibat secara aktif dalam gerakan nasional literasi digital," tutur Joni.

Pandu Digital ini dapat mengajarkan masyarakat tentang teknologi, konten, strategi pemasaran, hingga pemanfaatan platform agar siap menghadapi transformasi digital, ujarnya.

Acara ini dihadiri 50 orang peserta pelaku usaha UMKM, Narasumber Pandu Digital, Faras Ammar dan Novrizal. Selain itu, acara tersebut juga dihadiri perwakilan Kementerian Kominfo RI, Camat Blang Bintang dan Pengurus DPD GRADASI Aceh. Di Aceh, Selain di Aceh Besar kegiatan yang sama juga diadakan di Kota Sabang, yaitu di Desa Jaboi dan Desa Kuta Ateuh, Sabang.

Dalam pergelarannya, kegiatan kerjasama Kemenkominfo RI dan Gradasi di Aceh ini menerapkan protokol kesehatan (Prokes) sesuai dengan anjuran yang telah ditetapkan pemerintah, dengan membagikan masker, cek suhu, dan Hand sanitizer. (*)